ILUSTRASI (www.insomniaku.co) |
Insomnia adalah keadaan di mana seseorang tidak mampu mendapatkan kualitas tidur yang dia butuhkan. Waktu tidur yang dibutuhkan setiap orang berbeda-beda. Oleh karena itu, insomnia dapat diidentifikasi dengan merujuk kepada perasaan setelah tidur, bukannya merujuk kepada berapa lama seseorang tidur. Bahkan meskipun kamu tidur selama delapan jam namun tetap merasa ngantuk dan penat di siang hari, kamu bisa saja mengalami insomnia. Berikut gejala-gejala insomnia:
- Sulit tidur meski sangat capek
- Sulit untuk tidur kembali jika terbangun tengah malam
- Ketergantungan pil atau obat untuk tidur
- Tidak merasa segar ketika bangun
- Sulit konsentrasi di siang hari
- Dan lain-lain
Adapun faktor-faktor penyebab insomnia adalah sebagai berikut:
Faktor Kebiasaan
Apakah tempat tidurmu tenang, gelap, dan nyaman?
Apakah kamu menonton tv, bermain video games, atau menggunakan komputer, tablet, atau smartphone di tempat tidur?
Apakah kamu mengonsumsi minuman yang mengandung kafein dalam kurun waktu delapan jam sebelum tidur?
Apakah kamu bekerja di malam hari?
Apakah kamu berolahraga secara teratur?
Beberapa kebiasaan buruk mungkin telah melekat dalam dirimu sehingga kamu sulit menghentikannya walaupun itu membuatmu insomnia. Bahkan mungkin kebiasaan-kebiasaan buruk itu mempengaruhimu lebih buruk dari yang kamu sadari atau rasakan. Atau mungkin kamu memang sama sekali tidak menyadari bahwa kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut telah membuatmu susah tidur.
Faktor Psikologi
Apakah kamu sedang stres karena sesuatu?
Apakah kamu merasa depresi atau kehilangan harapan?
Apakah kamu mencemaskan sesuatu?
Apakah kamu trauma akan sesuatu?
Apakah kamu ketakutan tidak bisa tidur?
Terkadang insomnia hanya berlangsung beberapa hari dan akan berhenti sendiri setelah itu, khususnya insomnia yang disebabkan oleh hal-hal yang bersifat sementara seperti stress karena akan presentasi atau karena baru saja bercerai. Faktor psikologi yang dapat menyebabkan insomnia adalah depresi, stres, rasa cemas, dan trauma.
Faktor Kesehatan atau Obat
Masalah medis yang dapat menyebabkan insomnia adalah asma, allergi, penyakit Parkinson, penyakit ginjal, kanker, dan lain-lain. Sedangkan obat yang mengakibatkan susah tidur adalah obat flu yang mengandung alkohol, penghilang rasa sakit yang mengandung kafein, obat tekanan darah tinggi, dan lain-lain. Jadi jika kamu merasa bahwa faktor kesehatan atau obat telah membuatmu insomnia, silahkan berkonsultasi dengan dokter.
Gangguan pada saat tidur
Beberapa gangguan pada saat tidur yang bisa membuatmu insomnia adalah:
Sleep apnea – penyumbatan saluran pernafasan sehingga sulit bernafas dan membuatmu sering terbangun
Restless legs syndrome (RLS) – sensasi tidak nyaman dan sakit di kaki.
Demikian faktor-faktor penyebab insomia. Adapun solusinya bisa kamu baca di sini.
Artikel ini diolah dari http://www.helpguide.org/articles/sleep/cant-sleep-insomnia-treatment.htm
0 Komentar untuk "Penyebab Insomnia dan Cara Mengatasinya"